Q.S. Ar-Rum: 21
Alur kisah Sang Pencipta memang selalu tak terduga.
2020 mungkin menjadi tahun kelam karena Covid-19 mulai merebak. Namun, ini menjadi awal perjalanan cinta kami yang dipertemukan melalui salah satu media sosial. Berjumpa dengan jodoh yang ternyata ada di pulau jawa. Tidak butuh waktu lama, kami berdua mulai dekat dan merasa nyaman satu sama lain. Awalnya tidak ada hubungan jelas, hingga pada bulan Agustus 2020 Deftha mendapatkan pekerjaan di luar kota yang ternyata juga berdekatan dengan tempat tinggal Yovie. Moment ini lah yang mengakhiri hubungan LDR Bengkulu-Tangerang dan membuat kami memulai cerita dengan berpacaran.
Sama seperti banyak anak muda lainnya. Deftha sempat berpikiran untuk tidak ingin menikah. Tapi kehadiran Yovie dalam berbagai hal yang terjadi selama menjalin kasih menyadarkan Deftha bahwa dia sudah menemukan lelaki yang tepat. Berpacaran kurang lebih 5 tahun, melalui banyak hal bersama membuat Deftha yakin bahwa sifat dan sikap Yovie yang bukan hanya bisa memposisikan diri sebagai pasangan, melainkan juga hadir sebagai sosok kakak, teman, dan sahabat ketika bersama Deftha. Dengan begitu banyak pertimbangan Yovie mengajak Deftha beralih ke jenjang yang lebih serius dan melalui berbagai hal yang akan terjadi di masa depan bersama.
Perbedaan tempat tinggal sempat menjadi faktor kendala, namun niat baik kami disambut hangat dengan restu keluarga. 15 Februari 2025 kami pilih sebagai hari bahagia untuk dilangsungkannya pernikahan kami.